Diduga Tidak Sesuai Spek, Proyek Penurapan Jalan Dusun Pejaten III Dikerjakan Asal Jadi oleh CV. Bintang Selatan

Berita, Daerah895 views

Karawang || Patriotjabar.com – Pelaksanaan Pembangunan penurapan jalan Dusun Pejaten III RT 002 / 004 Desa Pejaten Kecamatan Cibuaya, dikerjakan asal jadi di duga tidak tidak sesuai spesifikasi teknis. Dan proyek tersebut diduga dikerjakan tanpa pengawasan dari pihak Dinas PUPR Kabupaten Karawang.

Pekerjaan proyek penurap jalan terlihat di kerjakan terburu-buru sehingga hasilnya tidak maksimal. Adapun, galian Pondasi sangat minim, langsung dilakukan pemasangan batu belah kuat dugaan dikerjakan tidak sesuai Rencana Anggaran Biaya (RAB) dan di sinyalir bermain curang. Rabu (26/10)

Hal tersebut diungkapkan, Atin Supriatin LSM GMBI Distrik Karawang Bidang Investigasi. Atin menyayangkan, kegiatan pengerjaan turap tersebut sangat memprihatinkan karena dikerjakan asal jadi, dalam pemasangan batu dikondisi air banjir, meski pun dilokasi memakai kisdam air masuk dan membanjiri pekerjaan serta tidak dikeringkan terlebih dahulu, sehingga mengurangi kwalitas bangunan.

“Proyek pembangunan turap jalan Dusun Pejaten III bersumber dari APBD Kabupaten Karawang dikerjakan oleh CV. Bintang Selatan dengan nilai kontrak Rp. 189.004.000,- Dengan pelaksanaan 60 hari kalender sesuai yang tertera pada papan proyek, dengan melihat pekerjaan, apa bisa bertahan lama bangunan ketika sudah jadi, sementara kondisi air irigasi membanjiri pekerjaan penurapan tersebut”, ucapnya.

Masih Atin, ini pekerjaan bukan menggunakan uang pribadi dan tentu nya yang dirugikan masyarakat, harus betul betul di awasi supaya jangan sampe ada penyelewengan anggaran dan kenapa pengawas tidak ada dilokasi atau memberikan teguran kepada para pekerja, jangan jangan dugaan ada main mata antara kontraktor dengan pengawas, sehingga dilakukan pembiaran.

“Kegiatan proyek pembangunan turap jalan menjadi perhatian masyarakat dan terkesan terburu buru tanpa mempertimbangkan kwalitas demi meraup keuntungan yang sangat besar, sehingga diharapkan dinas PUPR segera melakukan tindakan agar tidak ada kegagalan kontruksi atau kontraktor nakal”, tegasnya.

(Ifan)

Komentar