Karawang || Patriotjabar.com – Pembangunan saluran Drainase di Kelurahan Palawad, Kecamatan Karawang Timur, Kabupaten Karawang, diwarnai dugaan kecurangan dan lemahnya pengawasan, diduga dikerjakan tidak sesuai dengan spesifikasi teknis, Jum’at (11/07/2025)
Nama kegiatan : Rehabilitasi saluran Drainase RT.004 RW.001 Arevo Kelurahan Palawad, Kecamatan Karawang Timur (P01-715756)
Volume : Panjang = 157,50 M’ x2 Tinggi = 0,90 M’
Pelaksana : CV. GIANDRA JAYA
Nilai kontrak : 188.954.000,00
Sumber Dana : Angaran Pendapatan Dan Belanja Daerah APBD Kabupaten Karawang tahun 2025
Ketika tim media Patriotjabar.com melakukan pengecekan langsung ke lapangan, terlihat bahwa dalam pemasangan pondasi turap, tidak dilakukan dengan maksimal. Dalam kondisi banyak air, pekerjaan turap dipasang tanpa ada dasar kisdam atau mesin pompa air, sehingga kualitas bangunan pondasi turap tersebut sangat diragukan.
Pekerja di lapangan mengungkapkan bahwa lebar bawah pondasi ada yang 0,60 M’ dan ada juga yang 0,40 M’, berbeda-beda. Untuk volume ketinggian 0,90 M’, pekerja mengakui bahwa mekanisme pemasangan turap tidak dapat dilakukan dengan baik karena medan yang sulit dan banyak lumpur,”Katanya.
terlihat tidak adanya pengawasan dari Dinas PUPR Kabupaten Karawang di lokasi proyek, sehingga diduga pekerjaan dikerjakan terburu-buru dan kurang maksimal. Hal ini menimbulkan pertanyaan tentang transparansi dan akuntabilitas pengelolaan dana APBD Kabupaten Karawang.
Dugaan kecurangan dan lemahnya pengawasan dalam pembangunan saluran drainase ini juga menimbulkan pertanyaan tentang kualitas pekerjaan yang dilakukan oleh CV.Giandra Jaya.
Sampai berita ini diterbitkan, pihak pelaksana maupun pengawasan Dinas PUPR Kabupaten Karawang belum memberikan komentar resmi.
Masyarakat berharap agar pihak terkait dapat melakukan evaluasi dan pengawasan yang lebih baik untuk memastikan bahwa proyek pembangunan sesuai dengan spesifikasi teknis dan dapat bermanfaat bagi masyarakat.
(Iyan)
