Garut || Patriotjabar.com – Sejumlah Taman Pembatas Jalan yang berada di wilayah Kabupaten Garut terlihat minim pemeliharaan dan banyak yang tidak terurus, bahkan terkesan dikelola seadanya. Seharusnya, taman pembatas jalan mendapat perhatian ekstra, apalagi ada anggaran besar untuk perawatannya.
Salah satu lokasi taman pembatas jalan yang dibiarkan merana, berada di Jalan Prof. KH. Anwar Musaddad, Kecamatan Banyuremsi. Rumput dan tanaman liar tampak menghiasi pembatas jalan.
Pemandangan nyaris serupa terlihat di jalur Jalan Ibrahim Adjie, Kecamatan Tarogong Kaler. Sebagian besar taman pembatas sepanjang jalan tersebut hanya berupa rumput liar dengan ditumbuhi pohon pisang.
Kondisi ini sangat kontras dengan keberadaan taman pembatas di sepanjang Jalan Pembangunan, Kecamatan Tarogong Kidul, tepatnya di seputar kawasan Komplek Kantor Bupati Garut yang banyak ditumbuhi pohon besar dan tanaman hias hingga terlihat asri dan hijau.
Salah seorang warga Kecamatan Leuwigoong yang biasa melintas ke jalur tersebut, Rohiman (48) mengatakan, keberadaan taman itu sangat penting untuk menjaga keindahan. Untuk itu seharusnya Dinas terkait mengedepankan program refungsi taman dengan cara menginventarisir taman-taman yang sudah beralih fungsi.
“Saya berharap, agar pembangunan taman-taman pembatas jalan di sepanjang jalan Ibrahim Adjie dan Anwar Musaddad perlu ditinjau kembali agar rindang dan bisa dinikmati warga dan pengguna jalan. Ke jalur ini kan banyak pengendara dari luar Garut yang melintas, masa di taman pembatas ada pohon pisang kaya di kebun saja,” pungkas Rohiman, Selasa (08/09/2024).
(Ayu)
Komentar