Karawang, Patriotjabar.com – Bangunan jembatan di Dusun Karang Mulya RT 001/001 Desa Medan Kecamatan Tirtajaya, dikeluhkan Para petani. Pasalnya, pembangunan tersebut sangat berdampak pada air yang tidak berjalan normal.
Dari pantau dilokasi pembangunan jembatan bersipat pribadi milik Bu Ida, terlihat pondasi menjorok ketengah saluran irigasi, dan tidak sesuai dengan pembangunan jembatan pada umum nya. Jumat (23/08/2024)
Dikatakan, Umar petani Desa Medan Karya bahwa pembangunan jembatan yang saat ini bangun, jauh dari kata standar bangunan jembatan.
“Para petani menguluhkan, dari pondasinya bangunan terlalu menjorok ke tengah. Selain itu, bangunan terlalu berdekatan dengan arus air, sehingga arus tidak berjalan normal dapat menimbulkan tumpukan sampah dan berdampak berkurang nya pasokan air bagi para petani yang menggarap sawah”, ucapnya.
Selain itu, Umar menjelaskan dengan adanya bangunan jembatan yang mengganggu saluran air irigasi para petani di Desa Medan Karya mengirim surat laporan kepada PJT II.
“Adanya laporan dari para petani PJT II respon cepat dengan mengeluarkan surat edaran dan dilakukan teguran. Namun, pemilik bangunan jembatan Bu Ida, tidak mengindahkan”, jelasnya.
Untuk itu, Umar berharap pihak terkait dapat segera mengambil langkah untuk menyelesaikan masalah ini.
“Dalam hal ini, banyak pihak yang dirugikan terutama para petani, dan pelaksanaan pembangunan tersebut SOPnya tidak di tempuh. Para petani berharap, ada solusi yang tepat agar kepentingan semua pihak dapat terakomodasi”, harapnya.
(Ifan)
Komentar