Karawang, Patriotjabar.com- Menjadi sorotan Publik/Rehabilitasi Koramil Cilamaya. Kecamatan Cilamaya Kulon Kabupaten Karawang diduga kontrator secara sengaja mengurangi kualitas speksifikasi bahan matrial bangunan berupa besi untuk cor sloop. Senin (10/Agustus/2024)
Melalui Dinas PUPR Kabupaten Karawang yang terpampang di papan informasi proyek, proyek bernamakan kegiatan Pembangunan / Rehabilitasi Koramil Cilamaya, Kecamatan CilMaya kulon Kabupaten Karawang,Nilai pekerjaan 189.245.000 (Seratus Delapan Puluh Sembilan Juta Dua Ratus Empat Puluh Lima Ribu Rupiah), proyek bersumber dari APBD Kabupaten Karawang Tahun 2024, sebagai pelaksana. CV. Azza.Alamat kontraktor.Rengas Condong Rt 003/002,Adiarsa barat, Kecamatan Karawang barat,Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa barat.
Saat dikonfirmasi ke salah seorang pekerjaa yang berada di lokasi, terkait bahan material bangunan berupa besi untuk cor sloop tersebut,“Ada berapa jenis besi yang digunakan dalam bangunan Koramil ini” ia mengatakan, “Untuk jenis besi sloop ada dua macam ukuran 12 mm sama 10 mm, untuk cincin besi sloop 8 mm. Adapun besi ukuran 12 mm menggunakan besi cincin 8 mm. Bahkan ada dua macam jenis pada besi cincin tersebut,yaitu 8 dengan 6 mm. Untuk pondasi dengan tiang menggunakan ukuran besi 12 mm, terus yang 10 mm itu untuk cor sloop ring balok dan ampik atau sopi sopi.
Untuk mengakuratkan jawaban seorang pekerja, Awak Media mencoba mempertanyakan lagi gambar bangunan yang dirinya kerjakan,“ada gambarnya engga, dia bilang ada, dan pekerjapun memperlihatkan gambar tersebut, dan untuk mengsingkronkan jawaban yang di berikan oleh pekerja Media Patriot jabar mencoba kroscek ukuran pada besi tersebut,namun hasilnya jauh berbeda dari gambar, keterangan pekerja yang menyebutkan bahwa besi yang digunakan 12 mm sampai 10 dan ukuran ring besi 8 mm,setelah di cek besi yang disebutkan pekerja, besi 12 mm yang di yakininya hanya berukuran 9.46 mm sigma, dan besi yang menurutnya berukuran 10 mm hanya berukuran 7.38 mm sigma,lebih lanjut untuk ukuran cincin/ring pada besi yang digunakan seharusnya berukuran 8 mm saat di ukur sigma 4,12.
Persoalan ini tetap imbas dari kinerja kepengawasan Dinas terkait yang di nilai kurang efektif dalam melaksanakan tugasnya,karena persoalan proyek pembangunan Koramil di Kecamatan Cilamaya kulon tersebut seharusmya dicek ulang kwalitas besi cor sloopnya, agar kwalitas bangunan hasilnya lebih maksimal dan kokoh sehingga tidak ada dugaan memanipulasi bahan material bangunan.
(Mir)
Komentar