Karawang || Patriotjabar.com – Pengerjaan pemasangan Kabel Fiber oftik ini Milik bersama antara induk perusahaan Facebook Meta, Google, dan XL Axiata. Akhirnya sampai di laut pantai utara Tanjungpakis kabupaten karawang.
Menurut pantauan Patriotjabar.com di lapangan pekerjaan sampai hari ini tidak ada kendala yang signifikan sehingga lancar.
Menurut Sumber lainnya yang bisa di percaya bahwa proyek ini bernama Sistem Komunikasi Kabel Bawah Laut (SKKL) Echo di harapkan Akses telekomunikasi Indonesia-Amerika Serikat (AS) lebih baik.
Proyek SKKL ini yang panjangnya 15 ribu Km, membentang dari Singapur, Indonesia, Guam sampai ke Eureka California Amerika Serikat melintasi Samudra pasifik hingga singapur melintasi Tanjungpakis Kabupaten Karawang jawabarat.
Terkait adanya pemasangan kabel fiber oftik di dasar laut Tanjungpakis Mail salah seorang warga Tanjungpakis Karawang pun angkat bicara. Rabu (27/6)
Mail lebih jauh mengatakan, pemasangan Kabel di bawah laut ini sebenarnya tidak jauh berbeda dengan pemasangan di bawah tanah, bahkan kesulitan lebih banyak di laut hal itu karena adanya kepentingan para nelayan.
Tetapi itu pun bisa di antisipasi lebih awal jika kita cepat meresponya, sehingga tidak akan ada kendala yang sulit untuk di selesaikan, ungkapnya.
Jika pemasangan kabel fiber oftik di bawah laut ini berjalan lancar maka tidak akan memakan waktu yang lamapun bisa selesai, tambahnya.
Namun beda halnya yang di katakan oleh ketua Rukun Nelayan (RN) Pakisjaya Saki di tempat yang berbeda, bahwa yang namanya di laut itu kan banyak kepentingan dengan kegiatan para nelayan dan lainnya yang tentunya menyangkut segala alat yang dibawah laut milik para nelayan.
Kami berharap pihak perusahaan terkait bisa cepat tanggap dan merespon jika ada yang berbenturan dengan kepentingan para nelayan kami. Jika begitu tentunya bisa kondusif tidak akan ada masalah, tandas saki menyakinkan.
H. Tarman salah seorang warga Tanjungpakis dan juga selaku Kordinator lapangan objekWisata PT. JHI Tanjungpakis Karawang mengaku adanya pemasangan kabel Fiber oftik yang melintas di Tanjung pakis ke arah bawah laut itu tidak mengganggu keberadaan objek wisata kami, bahkan sebaliknya akan memberikan nilai pisitif bagi perkembangan dan kemajuan era informasi kita sekarang ini dan bisa lebih mudah, mungkin Tanjungpakis indonesia juga bisa di kenal oleh luar negeri, seperti ke Amerika karena menurut informasi jalur kabel ini melintasi beberapa negara seperti Singapur dan Amerika, kamis (30/6) harapnya. (Satibi maulana)
