Karawang, Patriotjabar.id – Bertempat dihalaman loby Mako Polres Karawang Polda Jabar telah berlangsung Kegiatan Press Confrence Hasil Pelaksanaan Operasi Zebra Lodaya 2020 Polres Karawang.” Senin (9/11/2020). Pukul : 16.00 Wib – Selesai.
Press Confrence tersebut langsung dipimpin oleh Kapolres Karawang Polda jabar AKBP Rama Samtama Putra S.I.K.M.H.M.Si. didampingi Wakaplres Karawang Kompol Ahmad Faisal Pasaribu S.I.K.M.H., Kasat lantas, Kasat Reskrim, Kasubag Humas beserta Kasi Propam Polres Karawang.
Kegiatan tersebut diliput oleh media lokal maupun media nasional, adapun dalam kegiatan press conference / pers release diinformasikan kepada media terkait kegiatan yang dilaksanakan oleh Polres Karawang selama melaksanakan operasi Zebra Lodaya 2020 dan dikembalikan kepada pemiliknya 1 (satu) unit sepeda motor Merk Suzuki Satria FU 150 yang dilaporkan hilang pada tahun 2012.
Tahun 2012, motor Suzuki FU 150 milik Ujang Suryana (42) dicuri orang saat ia sedang salat di masjid Al-Amal Pancawati, Kecamatan Klari. Delapan tahun setelah kejadian itu, motornya kembali.
Berawal dari razia Satlantas Polres Karawang pada pertengahan 2020 lalu, satu unit motor tanpa surat diamankan polisi.
“Kami curiga motor terindikasi bodong itu adalah kendaraan curian,” kata Kasat Lantas Polres Karawang, AKP Rizky Adi Saputro saat jumpa pers di Mapolres Karawang.
Polisi lalu bergerak cepat. Mengecek nomor rangka motor agar pemilik kendaraan bisa dilacak. Nama Ujang ditemukan sebagai pemilik sah. Polisi lalu mendatangi alamat rumah Ujang.
“Ternyata, Ujang memang kehilangan motornya 8 tahun lalu. Korban menunjukkan BPKB kendaraan itu dan saat dicek BPKB identik dengan motornya,” kata Adi.
Tidak sampai di situ. Satlantas Polres Karawang lalu berkoordinasi dengan Satreskim Polres. Tujuannya, meringkus pencuri motor Ujang.
“Kami temukan pria inisial F alias Daud yang mencuri motor milik korban pada tahun 2012 lalu,” sambungnya.
Usut punya usut, Daud ternyata mencuri motor untuk biaya makan dan mabuk. Diketahui Daud saat itu sudah berhenti kerja.
Ketika ditanya wartawan, Ujang mengaku senang motornya bisa kembali. Ia membeli motor itu secara tunai pada 2010 silam. Dua tahun setelahnya, motornya raib digondol maling. (Red)
Komentar